Prev April 2016 Next
Ming Sen Sel Rab Kam Jum Sab
27 28 29 30 31 01 02
03 04 05 06 07 08 09
10 11 12 13 14 15 16
17 18 19 20 21 22 23
24 25 26 27 28 29 30
01 02 03 04 05 06 07
Berita Kurs Dollar pada hari Kamis, 14 April 2016
7 Hal Produktif yang Dapat Dilakukan Wanita Karier

Liputan6.com, Jakarta - Seorang wanita karier yang memiliki keluarga punya dua kewajiban yang harus dia penuhi sekaligus, yaitu pekerjaan dan kehidupan rumah tangga. Bila tidak ingin kehilangan salah satunya, maka dia harus melakukan peran dengan baik.

Bahkan wanita karier yang memiliki keluarga juga membutuhkan waktu pribadi untuk beristirahat. Banyak yang akhirnya merasa tidak mampu menggabungkan pekerjaan, keluarga dan waktu pribadinya, sehingga di kemudian hari harus mengorbankan salah satunya.

Oleh karena itu, untuk menjalankan semuanya dengan baik, Anda harus bersikap lebih produktif. Dilansir dari Fortune, Kamis (14/4/2016) berikut adalah hal yang bisa dilakukan wanita karier agar mereka lebih produktif:

Baca Juga

  • Salary Benchmark: Rahasia Sukses Para Supermom
  • Studi: Wanita Karir Bisa Hasilkan Anak Bergaji Besar
  • Uang Bukan Masalah bagi Wanita Karir di Pakistan

Source: liputan6.com
3 Cara Jitu Temukan Karier Impian

Liputan6.com, Jakarta Setiap orang harus mampu menemukan pekerjaan yang cocok dengan dirinya. Hal ini dilakukan agar orang tersebut mampu untuk menggapai sukses dengan lebih mudah. Pekerjaan yang cocok dengan minat yang dimiliki akan terasa lebih bahagia ketika dijalankan.

Namun nyatanya masih banyak orang yang kesulitan untuk menemukan pekerjaan yang sesuai dengan minat dan bakatnya. Hal ini ternyata dapat ditanggulangi dengan beberapa cara sederhana. Melansir about.com, Kamis (14/4/2016) berikut tiga tipsnya:

1. Kenali diri sendiri

Sebelum menentukan karir yang ingin Anda jalani, hal pertama yang harus dilakukan adalah mengenali diri Anda sendiri. Apa yang Anda minati, apa yang menjadi kelebihan, serta kekurangan Anda.

Jika Anda kesulitan menemukannya, mulailah dengan mendata minat atau hal-hal apa saja yang Anda sukai. Anda juga bisa mencarinya secara online untuk mengetahui minat apa yang sebenarnya Anda miliki.

2. Mendata minat dan kesukaan

Langkah yang dapat Anda lakukan selanjutnya adalah membuat daftar pekerjaan sesuai dengan minat anda.  Anda juga dapat membuat daftar pekerjaan sesuai dengan bidang pendidikan Anda. Cari tahu juga kemungkinan lain, yaitu apakah pendidikan Anda masih bisa digunakan di bidang pekerjaan yang berbeda.

Setelah itu, berikan catatan seperti apakah lowongan pekerjaan di bidang itu cukup banyak, seperti apa persaingannya, dan seperti apa kesempatan berkarir di sana.

Tidak ada salahnya juga berkonsultasi dengan teman atau saudara yang pernah bekerja di bidang yang sama untuk mendapatkan wawasan lebih mendalam.

3. Tentukan Fokus tujuan

Setelah daftar pekerjaan telah dibuat, kini saatnya Anda menentukan fokus dari karier Anda. Selain itu, Anda juga dapat mempertimbangkan pekerjaan-pekerjaan yang sesuai dengan keinginan Anda. Misalnya, Anda tidak ingin jam kerja yang terlalu panjang atau Anda tidak peduli dengan jam kerja panjang asal gaji yang ditawarkan sepadan.

Informasi seperti ini bisa Anda dapat jika banyak bertanya ke mereka yang sudah bekerja di bidang tersebut sebelumnya. (Vna/Zul)


Source: liputan6.com
Ingin Karier Lebih Menonjol? Pakai 4 Cara Ini

Liputan6.com, Jakarta - Setiap orang pasti ingin memiliki karier yang cemerlang. Namun tidak semua orang mampu untuk menggapai hal tersebut. Selain fokus dan terus bekerja keras, ada beberapa hal yang dapat Anda lakukan agar mampu mendapat pengakuan yang baik di tempat kerja.

Melansir sofeminine.co.uk, Kamis (14/4/2016) berikut ulasannya:

1. Mau berusaha lebih

Salah satu cara yang dapat Anda lakukan agar karier Anda dapat lebih maksimal adalah dengan berusaha lebih keras. 

Baca Juga

  • 3 Cara Jitu Temukan Karier Impian
  • 7 Hal Produktif yang Dapat Dilakukan Wanita Karier
  • Urutan Kelahiran Ternyata Berpengaruh ke Jenjang Karier Anda

Source: liputan6.com
Mau Jadi Orang Sukses? Pakai 5 Cara Ini Hadapi Kesalahan

Liputan6.com, Jakarta - Perubahan merupakan sesuatu yang harus kita hadapi. Namun rintangan paling besar yang biasanya sulit untuk dilakukan orang adalah mencoba untuk melakukan hal baru. Mereka takut gagal yang pada akhirnya takut mencoba.

Padahal, kesuksesan bukanlah sesuatu yang dapat datang dengan instan. Justru orang berani gagal adalah mereka yang biasanya mampu untuk lebih sukses ke depan.

Orang sukses dunia pun tidak luput dari kegagalan. Lalu apa yang mereka lakukan untuk menghadapi kesalahan yang diperbuat? Melansir Forbes, Kamis (14/4/2016) berikut ulasannya:

1. Jangan terlalu terpengaruh pada omongan negatif orang

Kesalahan merupakan hal yang lumrah terjadi. Sepintar apapun Anda mencoba menyembunyikannya, pasti ada beberapa orang yang bisa melihat hal tersebut. Tidak dapat dipungkiri, orang-orang ini juga akan mengatakan hal negatif tentang diri Anda.

Baca Juga

  • Ingin Jadi Miliarder, Ubah Sikap Sok Tahu Anda
  • Ini Kebiasaan Hemat Orang Sukses
  • Tengok yang Dilakukan 7 Orang Sukses Ini Saat Berumur 25 Tahun

Source: liputan6.com
Pengusaha Ngaku Selalu Dikejar-kejar Soal Pajak

Liputan6.com, Jakarta - Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) mengeluhkan perburuan Direktorat Jenderal (Ditjen) Pajak dalam mengumpulkan setoran pajak hanya bertumpu pada pengusaha. Sementara ekstensifikasi dengan menambah Wajib Pajak (WP) lain terutama Orang Pribadi (OP) belum optimal.

Ketua Umum Badan Pengurus Pusat HIPMI, Bahlil Lahadalia mengungkapkan, basis WP di Indonesia baru 20 persen dari total penduduk Indonesia sekitar 250 juta jiwa. Padahal sangat penting menambah jumlah WP demi meningkatkan penerimaan pajak dan menciptakan rasa keadilan.

"Karena WP baru sedikit, pengusaha deh yang diuber-uber ke sana kemari. Kita jangan diperas terus dong," ujarnya saat ditemui di kantor HIPMI, Jakarta, Rabu (13/4/2016).

Baca Juga

  • Menkeu: Nama di Panama Papers Ada yang Sesuai Data Ditjen Pajak
  • Tax Amnesty Jadi Cara Ampuh Tarik Uang Orang RI di Luar Negeri
  • Kepala Bappenas: Tax Amnesty Tarik Dana Orang RI di Luar Negeri

Source: liputan6.com
Harga Minyak Dunia Masih Bayangi IHSG

Liputan6.com, Jakarta - Gerak Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang menguat pada perdagangan saham Kamis (14/4/2016). IHSG masih dibayangi pergerakan harga minyak dunia.

Analis PT Reliance Securities Lanjar Nafi menerangkan, ‎bursa Asia mayoritas menguat pada perdagangan saham kemarin. Ia menuturkan, investor optimistis terhadap sektor komoditas  membaik dan melakukan ekspor ke China.

IHSG menguat 23,43 poin atau sebanyak 0,48 persen ke level 4.853 pada perdagangan saham kemarin. Pemicunya, sektor industri dasar dan pertambangan yang menguat.

Selain itu, penguatan juga didorong oleh ekspektasi penetapan dividen dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) dan aksi korporasi di awal semester ini.

"Meskipun demikian investor asing justru tercatat melakukan aksi jual sebesar Rp 98,4 miliar," ujar dia dalam ulasannya.

Baca Juga

  • Bursa Asia Hijau, IHSG Naik 23 Poin
  • Ikuti Bursa Asia, IHSG Menguat ke 4.853,20
  • IHSG Berpeluang Naik, Awasi Saham Pilihan Ini

Source: liputan6.com
IHSG Berpotensi Menguat, Simak Saham Pilihan Ini

Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi melanjutkan penguatan pada perdagangan saham Kamis pekan ini. Penguatan itu ditopang dari rilis data ekonomi global.

Kepala Riset PT Koneksi Kapital Alfred Nainggolan mengatakan rilis data ekonomi Amerika Serikat (AS) alami pertumbuhan dan sesuai konsensus memberikan harapan pelaku pasar Selain itu, rilis data ekonomi China masih cukup baik.

Sedangkan dari sentimen internal, Alfred menilai rilis cadangan devisa Maret 2016 cukup baik juga masih membayangi IHSG. Ia menambahkan, sentimen lainnya pengaruhi IHSG yaitu pembagian dividen 2015. Sentimen itu juga menggerakkan saham lapis kedua dan ketiga pada pekan ini.

"Dalam dua hari ini IHSG menguat, ada potensi kembali menguat. IHSG akan berada di level 4.800-4.910," kata Alfres saat dihubungi Liputan6.com, Kamis (14/4/2016).

 

Baca Juga

  • Bursa Asia Hijau, IHSG Naik 23 Poin
  • Ikuti Bursa Asia, IHSG Menguat ke 4.853,20
  • Penguatan Harga Minyak Motor Penggerak IHSG

Source: liputan6.com
Penjualan Listrik PLN Naik 6,73 Persen pada Maret 2016

Liputan6.com, Jakarta - PT PLN (Persero) mencatat penjualan listrik sebesar 17,87 Tera Watt hour (TWh) pada Maret 2016. Angka penjualan tersebut naik 6,73 persen jika dibanding dengan Maret 2015 yang tercatat 16,74 TWh.

Kepala Divisi Niaga PLN Benny Marbun mengatakan, dengan realisasi angka penjualan pada Maret 2016 tersebut maka total penjualan listrik dari Januari hingga Maret 2016 mencapai 51,96 TWh atau tumbuh 8,15 persen ketimbang periode yang sama tahun sebelumnya.

"Pertumbuhan sampai Maret 2016 sebesar 8,15 persen. Ini tertinggi jika dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya. Pertumbuhan year on year pada Maret 2013 sebesar 5,74 persen, pada Maret 2014 tercatat 7,58 persen dan pada Maret 2015hany 2,64 persen," kata Benny, di Jakarta, Rabu (13/4/2016).

Baca Juga

  • Perusahaan Listrik Jepang Incar Bahan Baku dari RI
  • Penjualan Listrik Naik Tanda Ekonomi RI Membaik
  • Diskon Tarif Listrik Dorong Pertumbuhan Industri

Source: liputan6.com
YLKI: Bank Lalai Uang Palsu Beredar di ATM

Liputan6.com, Jakarta - Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) mengaku telah menerima begitu banyak pengaduan dari masyarakat atas beredarnya uang palsu di mesin anjungan tunai mandiri (ATM). Pernyataan ini menanggapi temuan uang palsu di ATM Bank Jambi.

Ketua Pengurus Harian YLKI, Tulus Abadi, meminta pihak perbankan untuk mengganti uang yang ditarik oleh seorang nasabah di Jambi jika terbukti betul uang itu palsu. Ini merupakan tanggung jawab perbankan.

"Kami sudah beberapa kali menerima pengaduan uang palsu di ATM. Kalau memang betul uang palsu, jadi tanggung jawab perbankan untuk menggantinya," kata Tulus saat berbincang dengan Liputan6.com, Kamis (14/4/2016).

Ia menuturkan, dalam kasus tersebut, ada kelalaian perbankan saat mendistribusikan uang ke ATM.

 

Baca Juga

  • Awas, Ada Uang Palsu dari ATM
  • Hati-hati, Banyak Uang Palsu Beredar di Jateng 
  • Beli Bensin Eceran, Pengedar Uang Palsu di Jakarta Barat Dibekuk

Source: liputan6.com
Pemerintah Akan Pangkas Anggaran Prioritas Kementerian

Liputan6.com, Jakarta - Badan Perencanaan  Pembangunan ‎Nasional (Bappenas) mengatakan, total anggaran kementerian/lembaga untuk program prioritas 2017, masih terlalu besar karena itu perlu pemangkasan.

Kepala Bappenas Sofyan Djalil mengatakan, ‎total program Kementerian Lembaga 2017 mencapai Rp 941 triliun. Hal tersebut masih terlalu besar tidak sesuai dengan  arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) soal efisiensi anggaran namun tanpa melupakan target sasaran program Pemerintah.

"Masih terlalu banyak," kata Sofyan, dalam Rapat Koordinasi Pembangunan Tingkat Pusat (Rakorbangpus), ‎di Kantor Bappenas, Jakarta, Rabu (13/4/2016).

Baca Juga

  • Fokuskan Alokasi Anggaran, Jokowi Bakal Keluarkan Inpres 
  • Jokowi Minta Harus Fokus Perencanaan dan Anggaran Pembangunan
  • Anggaran Jaringan Gas Rumah Tangga di 2017 Capai Rp 3 Triliun

Source: liputan6.com
Keraguan Soal Produksi Bikin Harga Minyak Jatuh

Liputan6.com, New York - Harga minyak dunia jatuh dipicu laporan data pasokan mingguan minyak Amerika Serikat (AS) dan sikap pesimisme tentang prospek kesepakatan antara produsen untuk mengekang produksi.

Melansir laman Wall Street Journal, Kamis (14/4/2016), harga minyak AS turun 1 persen menjadi US$ 41,76 per barel di New York Mercantile Exchange. Sementara kontrak minyak Brent turun 1,1 persen ke posisi US$ 44,18 per barel di bursa ICE Futures Europe.

Harga minyak meluncur turun usai Departemen Energi AS melaporkan jika persediaan minyak domestik naik 6,6 juta barel pekan lalu. Angka ini jauh dari prediksi kenaikan analis yang bisa melebihi 1,8 juta barel. Laporan itu juga menyebutkan impor minyak melonjak pekan lalu dan permintaan kilang melambat.

Setelah menyentuh posisi terendah multi tahun pada awal tahun ini, harga minyak mentah telah melonjak di tengah harapan produsen akan mulai mengurangi produksi untuk mengurangi banjir minyak global dan mendorong pemulihan harga.

Baca Juga

  • Stok Naik Bikin Harga Minyak Tergelincir
  • Laporan Stok Angkat Harga Minyak Dunia
  • Harga Minyak Melonjak Jelang Penutupan Perdagangan

Source: liputan6.com
HIPMI Minta Tax Amnesty Terbuka untuk Semua Pengusaha

Liputan6.com, Jakarta - Badan Pengurus Pusat Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (BPP HIPMI) mengaku tak berkeberatan jika program pengampunan pajak (tax amnesty) diterapkan pemerintah. Ini asalkan inklusifitasnya berkeadilan dan cakupan tax amnesty diperluas sehingga bisa teratur membayar pajak.

Menurut pengusaha, jika eksklusif maka akan terjadi gelombang penolakan dan berpotensi menurunkan kepatuhan pembayar pajak lantaran dinilai hanya menguntungkan pihak tertentu saja, misalnya bagi mereka yang masih memarkir dananya di luar negeri.

Sebab itu dikatakan jangan sampai, pengusaha yang jelas-jelas berkontribusi ke negara malah tak dapat menikmati fasilitas tax amnesty.

"HIPMI berharap tax amnesty bersifat inklusif yang berarti terbuka bagi semua wajib pajak, termasuk bagi UMKM. Sehingga akan memberikan kepastian hukum dan menggairahkan perpajakan nasional,” kata Ketua Umum BPP HIPMI Bahlil Lahadalia dalam keterangannya, Kamis (14/4/2016).

Baca Juga

  • Menkeu: Nama di Panama Papers Ada yang Sesuai Data Ditjen Pajak
  • Tax Amnesty Jadi Cara Ampuh Tarik Uang Orang RI di Luar Negeri
  • Kepala Bappenas: Tax Amnesty Tarik Dana Orang RI di Luar Negeri

Source: liputan6.com
Data Perdagangan Tiongkok Angkat Bursa Asia ke Zona Positif

Liputan6.com, Jakarta - Bursa saham Asia menguat ke level tertinggi dalam 4 bulan terakhir pada perdagangan Kamis (14/4/2016). Penguatan ditopang karena optimisme dari sektor perbankan dunia juga harapan adanya stabilitas ekonomi di Tiongkok setelah data perdagangan solid.

MSCI Asia Pasifik di luar Jepang naik 0.4 persen sementara Nikkei Jepang naik 2 persen.

Semalam, S&&P Index AS naik 1 persen kelevel tertinggi sejak 4 bulan setelah pendapatan JP Morgan pada kuartal pertama turun sedikit lebih rendah dari yang diperkirakan. Membantu untuk mengangkat sektor finansial S&P 500 sebesar 2,2 persen.

Baca Juga

  • Minim Sentimen, Bursa Saham Asia Mendatar
  • Ikuti Bursa Asia, IHSG Melemah ke 4.840,93
  • Bursa Asia Melemah Jelang Pengumuman Data Inflasi Tiongkok

Source: liputan6.com
LPS Cabut Izin Usaha BPR di Makassar

Liputan6.com, Jakarta - Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) mencabut izin usaha PT BPR Dana Niaga Mandiri yang beralamat di Jalan Hertasning Raya Timur No 17 Makassar, Sulawesi Selatan.

Kepala Eksekutif LPS Fauzi Ichsan melalui keputusannya menjelaskan, pencabutan izin itu sesuai dengan‎ keputusan Otoritas Jasa Keuangan melalui Keputusan Dewan Komisioner (KDK) Nomor: 7/KDK.03/2016. Pencabutan izin ini, terhitung sejak 13 April 2016.

Fauzi menambahkan, dengan dikeluarkannya KDK pencabutan izin usaha tersebut, Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) akan menjalankan fungsi penjaminan dan melakukan proses likuidasi sesuai dengan Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2004 tentang Lembaga Penjamin Simpanan sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2009 dan peraturan pelaksanaannya.

Baca Juga

  • Pengusaha Keberatan Ditjen Pajak Intip Data Nasabah Bank
  • Bisa Lacak Kartu Kredit Nasabah, Ini Keuntungan Ditjen Pajak
  • Intip Data Kartu Kredit Nasabah Tak Langgar UU Perbankan

Source: liputan6.com
Industri Kosmetik Diminta Tingkatkan Pemakaian Herbal Lokal

Liputan6.com, Jakarta - Industri kosmetika diminta memperbanyak penggunaan bahan baku herbal asal dari Indonesia. Hal ini guna meningkatkan kandungan dalam negeri dan memperkuat keunggulan kosmetik nasional dalam bersaing dengan produk serupa dari luar negeri.

“Selama ini industri kita sudah banyak menggunakan bahan herbal dan ini terus kita dorong untuk meningkatkannya. Komponen kosmetik herbal juga menjadi nilai lebih produk mengingat Indonesia kaya akan tanaman dan mineral yang menjadi bahan produksi,” kata Menteri Perindustrian Saleh Husin seperti dikutip Kamis, (14/4/2016).

Kekayaan flora Indonesia, menurut Menperin, perlu dieksplorasi pelaku usaha kosmetika dan didukung pemerintah. Budidaya tanaman herbal juga berpotensi meningkatkan kesejahteraan petani serta industri kecil dan menengah yang berperan sebagai pengolah bahan baku melalui pola kemitraan.

Baca Juga

  • Langkah Kementan Agar Jagung Lokal Diserap Industri Pakan Ternak
  • Martha Tilaar Ingin Petani RI Sejahtera seperti di Prancis
  • Menperin Buka Pameran Furnitur dan Kerajinan IFFINA 2016

Source: liputan6.com
IHSG Menguat Seiring Pergerakan Bursa Asia

Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak menguat pada awal sesi perdagangan saham. Penguatan IHSG menyusul bursa Asia dan AS yang sama-sama berada di zona positif.

Pada pembukaan perdagangan saham Kamis (14/42016) pukul 09.00 WIB, IHSG naik 18,34 poin atau 0,38 persen ke level 4.870,20. Indeks LQ45 juga menguat 0,47 persen ke level 842,43. Seluruh indeks saham acuan menguat pada perdagangan hari ini.

Ada sebanyak 87 saham menguat sehingga mendorong IHSG ke zona hijau. Namun 8 saham melemah sehingga bebani laju IHSG. 55 saham lainnya diam di tempat.

Baca Juga

  • Bursa Asia Hijau, IHSG Naik 23 Poin
  • Ikuti Bursa Asia, IHSG Menguat ke 4.853,20
  • Penguatan Harga Minyak Motor Penggerak IHSG

Source: liputan6.com
Dibuka Perdana, Universitas Pertamina Diserbu Calon Mahasiswa

Liputan6.com, Jakarta - Universitas Pertamina membuka pendaftaran perdana untuk tahun ajaran baru 2016. Pertama kali membuka pendaftaran, perguruan tinggi tersebut langsung diserbu calon mahasiswa.

Rektor Universitas Pertamina Akhmaloka mengatakan, saat ini perguruan tinggi yang dipimpinnya tersebut masih menerima pendaftaran untuk gelombang pertama sampai 17 April 2016, setelah itu dilanjutkan dengan ujian pada 24 April 2016.

"Kita masih ada waktu pendaftaran, punya waktu seminggu, batas akhir 17 April pukul 00.00 wib.
Untuk batas administrasi setelah pendaftaran kita buka untuk selesaikan semua sampai sekitar 20-an," jelas dia saat berbincang dengan Liputan6.com, di Jakarta, Kamis (14/4/2016).

Menurut Akhmaloka, sebelum pendaftaran gelombang pertama ditutup, jumlah peserta ujian calon mahasiswa Universitas Pertamina sudah mencapai 1.500‎. Dari angka tersebut yang sudah menyelesaikan administrasi sebanyak 450 peserta. ‎

Baca Juga

  • Pertamina Akan Buka Universitas untuk Tahun Ajaran 2016
  • Universitas Pertamina Resmi Dibuka
  • Universitas Pertamina Buka Pendaftaran, Berapa Biaya Kuliahnya?

Source: liputan6.com
Bupati Nias: Kalau TIdak Ada Listrik, Kapan Kami Maju?

Liputan6.com, Nias - Bupati Nias Sukhiatulo Laoli meminta pemerintah menyelesaikan persoalan krisis listrik di Nias, Sumatera Utara. Dia mengatakan, pemerintah memberi kesempatan pada swasta unt menyediakan listrik di pulau tersebut bila PLN tidak mampu memenuhi kebutuhan masyarakat Nias.

"Sudah banyak perusahaan swasta yang mau masuk membangun pembangkit tapi selalu tidak bisa. Kalau ada aturan yang menghambat, mohon tinjau peraturan tersebut sehingga kebutuhan masyarakat terpenuhi," ujar Laoli di Nias, Sumatera Utara, Kamis (14/4/2016).

MenurutLaoli, pemerintah daerah sudah mengusulkan padaPLN agar menyediakan pasokan listrik sebesar 150 Megawatt. Namun menurutnya programPLN hingga 2020 hanya 66 Megawatt.

Baca Juga

  • PLN Tambah 10 Genset untuk Perkuat Pasokan Listrik Nias
  • PLN Perkuat Pasokan Listrik di Jakarta
  • PLN Bakal Dongkrak Diskon Tagihan Listrik
     
    Source: liputan6.com
Banyak Mana, Orang Jakarta yang Bekerja atau Pengangguran?

Liputan6.com, Jakarta Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution mengatakan, DKI Jakarta merupakan provinsi yang siap memanfaatkan bonus demografi. Salah satu indikatornya, komposisi jumlah penduduk yang bekerja lebih banyak dari pada yang tidak bekerja.

Dia memaparkan, saat ini jumlah penduduk DKI Jakarta mencapai 10 juta jiwa, atau sekitar 3,9 persen jika dibandingkan total jumlah penduduk Indonesia yang mencapai 252,16 juta jiwa.

Dari penduduk DKI tersebut, jumlah penduduk yang bekerja mencapai 5,06 juta jiwa dari 5,55 juta jiwa angkatan kerja. Sedangkan jumlah pengangguran di DKI Jakarta hanya sebesar 463,9 ribu jiwa.

Baca Juga

  • Angka Kemiskinan Naik karena UMKM Tak Siap Hadapi MEA
  • SDM Filipina Bakal Jadi Pesaing Ketat Saat MEA
  • MEA Berlaku Tak Bikin Orang Asing Bisa Bebas Kerja di RI

Source: liputan6.com
Di Jakarta, Lebih Banyak Orang yang Bekerja atau Pengangguran?

Liputan6.com, Jakarta Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution mengatakan, DKI Jakarta merupakan provinsi yang siap memanfaatkan bonus demografi. Salah satu indikatornya, komposisi jumlah penduduk yang bekerja lebih banyak dari pada yang tidak bekerja.

Dia memaparkan, saat ini jumlah penduduk DKI Jakarta mencapai 10 juta jiwa, atau sekitar 3,9 persen jika dibandingkan total jumlah penduduk Indonesia yang mencapai 252,16 juta jiwa.

Dari penduduk DKI tersebut, jumlah penduduk yang bekerja mencapai 5,06 juta jiwa dari 5,55 juta jiwa angkatan kerja. Sedangkan jumlah pengangguran di DKI Jakarta hanya sebesar 463,9 ribu jiwa.

Baca Juga

  • Angka Kemiskinan Naik karena UMKM Tak Siap Hadapi MEA
  • SDM Filipina Bakal Jadi Pesaing Ketat Saat MEA
  • MEA Berlaku Tak Bikin Orang Asing Bisa Bebas Kerja di RI

Source: liputan6.com
PNS Dapat Gaji ke-14, Bagaimana dengan Honorer?

Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah memastikan akan memberikan gaji ke-14 bagi para Pegawai Negeri Sipil (PNS) sebagai pengganti kenaikan gaji di tahun ini.

Besaran gaji ke-14 sama dengan gaji pokok yang diterima PNS. Lantas, apakah pegawai dengan status honorer menerima hal yang serupa?

Kepala Biro Hukum Komunikasi dan Informasi Publik Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN RB) Herman Suryatman mengatakan, gaji ke-14 merupakan gaji yang diterima untuk pegawai yang menyandang status PNS dan pensiunan PNS.

Hal ini merupakan jawaban jika pegawai dengan status honorer tidak menerima insentif yang diberikan pemerintah tersebut.

"Tidak ada gaji ke-13 dan 14 untuk honorer," kata‎ dia kepada Liputan6.com melalui pesan singkatnya, Jakarta, Kamis (14/4/2016).

Baca Juga

  • PNS Bakal Terima Gaji ke-14, Bagaimana dengan Pensiunan?
  • Gaji ke-14 PNS Segera Cair
  • Pemerintah Diminta Menaikkan Gaji dan Tunjangan PNS

Source: liputan6.com
Keluarkan Saham Baru, Sarana Menara Incar Rp 4,15 Triliun

Liputan6.com, Jakarta - PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) akan menambah modal dengan mengeluarkan saham baru tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD)/private placement. Perseroan akan mengeluarkan saham baru sebanyak-banyaknya 1,02 miliar saham.

Jumlah saham itu 10 persen dari modal disetor Perseroan. Harga saham ditetapkan sebesar Rp 4.105 per saham. Jadi jumlah dana yang akan diterima perseroan mencapai Rp 4,15 triliun.

Mengutip keterbukaan informasi ke Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (14/4/2016), langkah perseroan menambah modal dengan private placement sebagai sumber dana alternatif untuk mengembangkan usaha perseroan. Perseroan akan menggunakan dana tersebut untuk Protelindo yang merupakan anak usaha perseroan.

Rencana dana itu digunakan untuk membeli menara telekomunikasi dan melakukan investasi pada perusahaan yang bergerak di bidang jasa penunjang telekomunikasi.

 

Baca Juga

  • XL Raup Rp 3,56 Triliun dari Penjualan Menara
  • Sarana Menara Tawarkan Obligasi Rp 1,7 Triliun
  • Grup Djarum Gabungkan Kepemilikan Sahamnya di Sarana Menara 

Source: liputan6.com
Inalum dan Antam Bentuk Anak Usaha untuk Bangun Smelter

Liputan6.com, Jakarta - PT Indonesia Asahan Aluminium (Persero)/Inalum bekerjasama dengan PT Aneka Tambang (Persero) Tbk/Antam membentuk anak perusahaan untuk membangun fasilitas pengolahan dan pemurnian Smelter Grade Alumina (SGA).

D‎irektur Utama Inalum Winardi mengatakan, porsi Inalum 60 persen sedangkan Antam 40 persen di anak perusahaan tersebut.

Perusahaan patungan itu juga menggandeng China Alumunium Corporation Of China Limmited (CHALCO‎‎) untuk membangun SGA.

"Intinya kita dirikan anak usaha bersama dengan Antam untuk kerja sama dengan China. Porsi kepemilikan Inalum 60 persen dan Antam 40 persen, " kata Winardi saat menghadiri Rapat Umum Pemegang Saham PT Bukit Asam, di Jakarta, Kamis (14/4/2016).

 

Baca Juga

  • 7 Perusahaan Tambang Besar di RI Harus Bangun Smelter
  • Dua BUMN Gandeng China Bangun Smelter
  • Pembangunan Smelter di RI Harus Tetap Jalan

Source: liputan6.com
Mengintip Latihan Pramugari Lion Group

Liputan6.com, Banten - Lion Group ingin semakin dalam menancapkan taring di industri penerbangan nasional. Salah satu langkah yang dilakukan grup tersebut adalah dengan membangun kompleks perkantoran, perumahan dan pelatihan bagi awak pesawat dan para pendukung yang dinamakan Lion City di Balaraja, Tangerang.

Liputan6.com berkesempatan mengintip pela‎tihan pramugari pada Kamis (14/4/2016).  ‎Pada hari ini, para calon pramugari Lion Group tengah mengikuti pelatihan emergency. Pelatihan emergency ini dilalui dengan empat tahapan yaitu mulai dari pembelajaran di kelas, pelatihan memadamkan api, melakukan penyelamatan di darat dan melakukan penyelamatan di air.

Baca Juga

  • AP II Minta Lion Air Kembalikan Investasi di Bandara Halim
  • Lion Air Gandeng Angkasa Pura II Kelola Bandara Halim
  • Lion Air Beli 5 Simulator Pesawat dari Perusahaan Kanada

Source: liputan6.com
Fitra: 90 Ribu Pejabat Negara Belum Lapor Harta Kekayaan

Liputan6.com, Jakarta - Munculnya daftar nama orang Indonesia, baik dari kalangan pebisnis maupun politisi dalam dokumen Panama Papers menuntut sikap tegas dari Presiden Joko Widodo (Jokowi). Mulai dari membentuk tim investigasi hingga meminta pejabat yang masuk dalam daftar Panama Papers mengundurkan diri.

Peneliti Forum Indonesia Untuk Transparansi Anggaran (Fitra), Gulfino Che Guevaratto mengungkapkan, lebih dari 200 ribu pejabat negara, kurang lebih 45 persen atau 90 ribu pejabat belum melaporkan harta kekayaannya (LHKPN) kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) per Maret 2016.

"Nah ada pejabat negara yang disebut-sebut terlibat skandal pajak yang masuk daftar Panama Papers, diantaranya Djan Faridz, Rini Soemarno, Oesman Sapta, Rusdi Kirana, termasuk Ketua Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Harry Azhar," jelasnya saat Konferensi Pers di kantornya, Jakarta, Kamis (14/4/2016).

Baca Juga

  • KPK: Baru 356 Anggota DPR yang Serahkan LHKPN
  • KPK: Harus Ada Aturan Baru untuk Pejabat yang Enggan Lapor LHKPN
  • Ahok Dorong Seluruh Pejabat DKI Lapor LHKPN

Source: liputan6.com
Pasar Properti Jabodetabek Masih Lesu

Liputan6.com, Jakarta - Konsultan properti internasional Cushman & Wakefield menyatakan kondisi berbagai bidang properti di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek) masih lesu karena selaras dengan pertumbuhan perekonomian nasional.

Hal ini disampaikan oleh konsultan properti internasional Cushman Wakefield. Kondisi pasar properti ini dipengaruhi oleh pertumbuhan ekonomi nasional.

"Kondisi properti saat ini masih mendung," kata Direktur Riset Cushman & Wakefield Arief Rahardjo dalam paparan properti di Jakarta, Kamis (14/4/2016)

Ia mengungkap kondisi ini karena tingkat daya beli masyarakat yang berkurang. Lebih lanjut ia mengatakan pertanyaan besar yang menjadi tantangan adalah kapan kondisi properti lesu ini dapat berakhir.

Baca Juga

  • Awal 2016, Pasar Properti Jakarta Masih Recovery
  • Tren Pasar Properti Kembali Bergerak ke Barat
  • Bidik Hunian 400 Jutaan di Makassar

Source: liputan6.com
20 Persen Belanja Pegawai Digunakan untuk Lembaga Non-Struktural

Liputan6.com, Jakarta - Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (Fitra) mengimbau agar pemerintahan Joko Widodo (Jokowi) membubarkan lembaga non-struktural. Pasalnya, kehadiran lembaga tersebut menguras Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) hingga triliunan rupiah setiap tahun.

Sekretaris Jenderal FITRA, Yenny Sucipto, mengakui belanja pegawai dan belanja barang kementerian dan lembaga mengalami kenaikan dan menggerus uang negara setiap tahun, termasuk untuk menggaji Pegawai Negeri Sipil (PNS) tidak produktif dan pegawai di lembaga non-struktural.

"Ada banyak lembaga non-struktural yang menyedot uang negara sebesar 20 persen dari belanja pegawai dan dua pertiga dari belanja pegawai juga untuk membiayai aparatur sipil yang tidak produktif," kata Yenny saat ditemui di kantornya, Jakarta, Kamis (14/4/2016).

Baca Juga

  • Baru 3 Bulan, Pemerintah Habiskan Rp 40 Triliun buat Gaji PNS
  • Seleksi CPNS Tak Akan Dilakukan di Daerah Ini
  • Belanja Pegawai Dominan, Pemda Diimbau Tak Rekrut PNS

Source: liputan6.com
Citi Dukung Sistem Pengelolaan Keuangan Pelabuhan Tanjung Priok

Liputan6.com, Jakarta - Citibank N.A mengumumkan penyediaan jasa Cash Management dan Commercial Cards ke PT Pelabuhan Tanjung Priok (PTP).

Perjanjian ini ditandatangani oleh Direktur Utama PT Pelabuhan Tanjung Priok Arif Suhartono dan CEO Citi Indonesia Batara Sianturi. Perjanjian yang ditandatangani pada Kamis (14/4/2016) tersebut merupakan bentuk dukungan Citi terhadap proses digitalisasi PTP untuk di sistem pelabuhan.

CEO Citi Indonesia Batara Sianturi mengapresiasi akan kerja sama yang dilakukan dengan PTP. Citi merupakan satu-satunya bank berskala global yang menangani sistem pengelolaan keuangan PTP bersama dengan sejumlah bank BUMN dan swasta nasional Indonesia.

"Sebagai bank berskala global, kami telah bekerjasama dengan lebih dari 400 institusi pemerintahan dan state own enterprise di seluruh dunia. Kerja sama ini akan memberikan penggunaan akses penggunaan teknologi finansial Citi bagi PTP untuk mencapai efisiensi yang optimal dalam pengelolaan sistem keuangan," ungkap Batara Sianturi dalam Signing Ceremony Cash Management Citi dan PTP di Jakarta.

Baca Juga

  • Citi dan IFC Kucurkan Dana US$ 1,2 Miliar untuk Negara Berkembang
  • Citi Indonesia Kenalkan Kartu Kredit Premium
  • Citi Indonesia Kumpulkan Setoran Pajak Hingga Rp 60 Triliun

Source: liputan6.com
Bebaskan Nias dari Krisis Listrik, Ini Terobosan PLN

Liputan6.com, Nias - PT PLN (Persero) telah menyiapkan beberapa program untuk mengatasi krisis listrik di Pulau Nias, Sumatera Utara  yang berdampak pemadaman total 2-12 April lalu.

Direktur Bisnis PLN untuk Regional Sumatera, Amir Syamsudin menjelaskan, perseroan telah mengupayakan beroperasinya kembali genset milik American Power Rent (APR) dan mendistribusikan listrik yang dihasilkan genset tersebut ke masyarakat

"Kami juga mendistribusikan 38 genset ke Teluk Dalam dan Nias Utara supaya tegangan bisa lebih baik," terang Amir di Nias, Kamis (14/4/2016).

Guna meningkatkan kehandalan pasokan listrik di Pulau Nias, PLN akan membangun pembangkit listrik tenaga gas (PLTG) dengan kapasitas 25 megawatt (MW) dalam waktu dekat.

 

Baca Juga

  • Atasi Krisis Listrik, PLN Bakal Bangun Pembangkit di Nias
  • Bupati Nias: Kalau Tidak Ada Listrik, Kapan Kami Maju?
  • Menteri ESDM Minta Krisis Listrik Nias Tak Terjadi di Tempat Lain

Source: liputan6.com
Pasok Makanan di Pesawat, Lion Group Punya Dapur Tercanggih di RI

Liputan6.com, Jakarta - Lion Gorup melalui anak usahanya Lion Boga telah memproduksi berbagai jenis makanan untuk keperluan perjalanan di dalam pesawat. Lion Boga ini merupakan anak usaha baru dari Lion Group yang baru didirikan pada akhir 2014.

Kepala Koki Lion Group Cecep Heri Sumarsono mengungkapkan, sejak perusahaan berdiri, saat ini produksinya sudah berkembang pesat. Saat ini Lion Boga telah memasok makanan untuk 165 penerbangan baik domestik maupun internasional.

"Saat ini kami memasok paling banyak untuk Batik Air, tapi kita juga pasok untuk Lion Air, yang Lion itu untuk cabin crew," kata Cecep di Lion City, Balaraja, Banten, Kamis (14/4/2016).

Baca Juga

  • Mengintip Latihan Pramugari Lion Group
  • AP II Minta Lion Air Kembalikan Investasi di Bandara Halim
  • Lion Group Klaim Paling Banyak Cetak Pilot di RI

Source: liputan6.com
Temui Jokowi, Ketua BPK Klarifikasi soal Namanya di Panama Papers

Liputan6.com, Jakarta - Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) telah bertemu dengan Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan, Jakarta. Selain menyampaikan hasil audit anggaran pemerintahan di semester 2 2015, pertemuan ini juga menyinggung mengenai Panama Papers.

Dalam kesempatan itu, Kepala BPK Harry Azhar Aziz juga menggunakan kesempatan tersebut untuk menjelaskan kepada Jokowi mengapa namanya tercantum dalam laporan Panama Papers.

Sekretaris Kabinet, Pramono Anung yang menemani Jokowi saat bertemu dengan BPK menjelaskan, Presiden dalam hal ini hanya sebatas mendengarkan penjelasan Harry Azhar Aziz, tanpa menanggapi apapun.

Baca Juga

  • Data Ditjen Pajak Lebih Lengkap Ketimbang Panama Papers
  • Perusahaan Masuk Panama Papers, Begini Komentar Ketua BPK
  • Menkeu Bambang: Nama Orang RI di Panama Papers Belum Tentu Salah

Source: liputan6.com
Ini Aduan yang Sering Masuk ke YLKI Soal Pengajuan KPR

Liputan6.com, Jakarta - Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) menerima puluhan pengaduan tentang layanan Kredit Pemilikan Rumah (KPR) yang diberikan oleh industri perbankan sepanjang 2015 kemarin.‎ Sebagian besar keluhan tersebut lebih kepada rumitnya perjanjian yang diajukan.

Ketua Pengurus Harian YLKI Tulus Abadi menerangkan, dari data YLKI terdapat dua sektor yang banyak dikeluhkan layanannya oleh masyarakat. Dua sektor tersebut adalah industri perbankan dan perumahan. 

Baca Juga

  • Kenali Jenis KPR Sebelum Beli Rumah
  • BI Rate Menurun, 10 Bank Kucurkan KPR Bunga Murah
  • Simak Tips Sukses Mengajukan KPR

Source: liputan6.com
Kemenhub: 75 Prasarana Perhubungan Terkendala Masalah Akses

Liputan6.com, Jakarta - Kementerian Perhubungan telah berkoordinasi dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terkait dengan perlunya dukungan pembangunan jalan akses untuk percepatan pembangunan infrastruktur perhubungan.

Hal ini harus dilakukan karena pembangunan prasarana perhubungan, yaitu terminal, pelabuhan penyeberangan, pelabuhan laut dan bandar udara yang masih terkendala karena kebutuhan jalan akses.

Kepala Biro Komunikasi dan Informasi Publik Kementerian Perhubungan JABarata mengungkapkan,MenhubJonan sudah menulis surat kepada MenteriPUPR.

Baca Juga

  • Kemenhub Masih Punya Kuota Penerimaan Pegawai
  • Kemenhub Persingkat Proses Penerbitan Izin Awak Angkutan Udara
  • Melihat Capaian Kemenhub untuk Kembangkan Transportasi Laut

Source: liputan6.com
‎Ini Hal yang Perlu Anda Diwaspadai Saat Ajukan Kredit Rumah

Liputan6.com, Jakarta - Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) menemukan berbagai permasalahan terkait Kredit Pemilikan Rumah (KPR) yang merugikan konsumen. YLKI membagi masalah-masalah tersebut dalam tiga fase, yakni pratransaksi, proses transaksi, dan pascatransaksi.

Koordinator Pengaduan dan Hukum YLKI Sularsi menerangkan, di pra transaksi, konsumen tidak memiliki pilihan bank karena pengembang telah bekerja sama dengan bank tertentu.

"Bank telah melakukan kerja sama dengan developer. Jadi developer sudah memilih bank yang boleh untuk memberikan KPR. Jadi hak pilih konsumen tidak dapat dilakukan," ujar dia Jakarta, Kamis (14/4/2016).

Baca Juga

  • Simak Tips Sukses Mengajukan KPR
  • UANGPEDIA: Begini Cara Agar Bank Setuju Pengajuan KPR
  • Alasan Beli Rumah Pakai KPR

Source: liputan6.com
Top 3: Gaji ke-14 PNS hingga Uang Palsu

Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah bakal memberikan gaji ke-14 untuk Pegawai Negeri Sipil (PNS). Gaji tersebut bakal diberikan menjelang Hari Raya Idul Fitri yang jatuh pada 6-7 Juli 2016. Lantas, siapa saja yang berhak menerima gaji ke-14 tersebut?

Kepala Biro Hukum Komunikasi dan Informasi Publik Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN RB) Herman Suryatman mengatakan, gaji ke-14 merupakan pengganti kenaikan gaji per tahun yang diberikan pada PNS. Gaji ke-14 tersebut diberikan kepada PNS aktif dan pensiunan.‎

Berita mengenai pemberian gaji ke-14 bagi PNS dan pensiunan tersebut menjadi artikel terpopuler. Selain itu ada artikel lain yang layak untuk disimak.

Lengkapnya, berikut 3 artikel terpopuler di kanal bisnis Liputan6.com pada Kamis (14/4/2016) sore:

1. PNS Bakal Terima Gaji ke-14, Bagaimana dengan Pensiunan?
Ilustrasi (Istimewa)
Kepala Biro Hukum Komunikasi dan Informasi Publik Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN RB) Herman Suryatman mengatakan, gaji ke-14 merupakan pengganti kenaikan gaji per tahun yang diberikan pada PNS. Gaji ke-14 tersebut diberikan kepada PNS aktif dan pensiunan.‎

"Gaji ke-14 adalah pengganti kenaikan gaji berkala PNS, rencananya akan diberikan sebelum Lebaran, sebesar gaji pokok. Yang akan menerima PNS dan pensiunan," kata dia kepada Liputan6.com di Jakarta, Rabu (13/4/2016). Simak berita selengkapnya di sini.

2. Mau Jadi Orang Sukses? Pakai 5 Cara Ini Hadapi Kesalahan
Ilustrasi. Foto: bang2write
Perubahan merupakan sesuatu yang harus kita hadapi. Namun rintangan paling besar yang biasanya sulit untuk dilakukan orang adalah mencoba untuk melakukan hal baru. Mereka takut gagal yang pada akhirnya takut mencoba.

Padahal, kesuksesan bukanlah sesuatu yang dapat datang dengan instan. Justru orang berani gagal adalah mereka yang biasanya mampu untuk lebih sukses ke depan.

Orang sukses dunia pun tidak luput dari kegagalan. Lalu apa yang mereka lakukan untuk menghadapi kesalahan yang diperbuat? Simak berita selengkapnya di sini.

3. YLKI: Bank Lalai Uang Palsu Beredar di ATM
Polres Jakarta Barat merilis uang palsu, Jakarta, Jumat (25/9/2015). Tersangka dan barang bukti alat pencetak uang palsu berhasil diamankan petugas. (Liputan6.com/Gempur M Surya)
Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) mengaku telah menerima begitu banyak pengaduan dari masyarakat atas beredarnya uang palsu di mesin anjungan tunai mandiri (ATM). Pernyataan ini menanggapi temuan uang palsu di ATM Bank Jambi.

Ketua Pengurus Harian YLKI, Tulus Abadi, meminta pihak perbankan untuk mengganti uang yang ditarik oleh seorang nasabah di Jambi jika terbukti betul uang itu palsu. Ini merupakan tanggung jawab perbankan.

"Kami sudah beberapa kali menerima pengaduan uang palsu di ATM. Kalau memang betul uang palsu, jadi tanggung jawab perbankan untuk menggantinya," kata Tulus saat berbincang dengan Liputan6.com. Simak berita selengkapnya di sini.


Source: liputan6.com